Mocimu.id, Dukuhturi – Banjir yang melanda Desa Sidakaton selama tiga hari terakhir telah menyebabkan kerusakan signifikan pada rumah-rumah warga dan fasilitas umum. Menanggapi situasi ini, Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam) Dukuhturi bersama Lazismu Kabupaten Tegal bergerak cepat untuk menyalurkan bantuan berupa 400 bungkus nasi ponggol kepada warga terdampak, terutama mereka yang masih terisolasi akibat genangan banjir pada (20/01).
Fatoni, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Sidakaton, menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan yang diterima warganya. “Kami sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan Muhammadiyah melalui Lazismu Kabupaten Tegal. Bantuan ini sangat berarti bagi kami, terutama karena hingga saat ini masih banyak rumah yang terendam banjir sejak malam Minggu,” ungkapnya.
Bantuan nasi ponggol tersebut diharapkan dapat meringankan beban warga yang kesulitan mengakses makanan karena area perumahan mereka masih tergenang. Selain itu, aksi cepat tanggap ini menjadi bukti nyata kepedulian Muhammadiyah terhadap masyarakat yang membutuhkan, khususnya dalam situasi darurat seperti bencana alam.
Ketua Kokam Dukuhturi, Mahmud Zain, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Muhammadiyah untuk selalu hadir dalam membantu masyarakat. “Kami akan terus memantau kondisi dan memastikan bantuan lain segera disalurkan jika masih diperlukan. Ini adalah bagian dari misi sosial Muhammadiyah untuk melayani umat,” ujarnya.
Lazismu Kabupaten Tegal juga berperan aktif dalam mengorganisir bantuan, mulai dari pengumpulan donasi hingga distribusi ke lokasi terdampak. Koordinasi yang baik antara Kokam dan Lazismu memastikan bahwa bantuan dapat diterima oleh warga yang benar-benar membutuhkan.
Diharapkan dengan adanya bantuan ini, warga Sidakaton dapat segera bangkit dan kembali beraktivitas seperti biasa. Muhammadiyah berkomitmen untuk terus mendampingi masyarakat, tidak hanya dalam masa darurat tetapi juga dalam proses pemulihan pasca-bencana.