Scroll untuk baca artikel
Banner Iklan
HeadlinePendidikan

Dilantik PWM, Utsman Arif Fatka Resmi Jadi Mudir MBS Bumiayu

×

Dilantik PWM, Utsman Arif Fatka Resmi Jadi Mudir MBS Bumiayu

Sebarkan artikel ini
Mundir MBS Bumiayu

Mocimu.id Utsman Arif Fatka resmi dilantik sebagai Mudir MBS Bumiayu untuk periode 2024-2028. Pelantikan ini dilakukan oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah di Aula Pesantren MBS Bumiayu, Brebes, Kamis (15/8/2024).

Sekretaris PWM Jawa Tengah, Dodok Sartono, dalam arahannya menyampaikan harapan besar kepada Utsman Arif Fatka.

Kolom Iklan
Workshop Jurnalistik

“Selamat atas dilantiknya Utsman Arif Fatka sebagai Mudir MBS Bumiayu. Semoga mampu menjadikan MBS Bumiayu sebagai wadah Kaderisasi Ulama Qur’ani yang anggun dalam moral, unggul dalam ilmu alat, dan membawa MBS Bumiayu ke arah yang lebih baik dengan dukungan seluruh stakeholder,” ujar Dodok.

Baca Juga :  Bagikan Susu dan Roti Gratis, SEMUBA Dukung Program Pemerintah

Wakil Ketua PDM Brebes, Munawir Tamjid, menambahkan dengan kepemimpinan Utsman, diharapkan muncul berbagai terobosan baru dalam rangka mewujudkan keunggulan pendidikan Muhammadiyah yang berkemajuan.

“Kami berharap Utsman dapat melahirkan kader unggul Persyarikatan yang berpaham Manhaj Tarjih Muhammadiyah,” tegasnya.

Ketua PCM Bumiayu, Sukmono, juga menyatakan pentingnya peran seorang Mudir sebagai pemimpin yang mampu meningkatkan rasa kebersamaan, kedisiplinan, dan komitmen di antara seluruh elemen yang ada.

Baca Juga :  Serikat Usaha Muhammadiyah Kritik Rencana Kenaikan PPN 12%, Ajukan Tiga Solusi Penguatan UMKM

“Optimalisasi sumber daya manusia yang ada harus terus dilakukan dengan segala kreasi dan improvisasi dalam pengembangan MBS Bumiayu agar semakin dikenal sebagai kawah candradimuka pencetak ulama Muhammadiyah,” ungkap Sukmono.

Sementara itu, Ketua PRM Bumiayu, Erma Muttaqin, menegaskan bahwa jabatan yang diemban oleh Utsman adalah amanah besar yang perlu dijalankan dengan penuh tanggung jawab.

Baca Juga :  Pendidikan Pemilih Perempuan: Peran Strategis dalam Demokrasi yang Berintegritas

“Ini adalah kepercayaan dari pimpinan dan warga Persyarikatan Muhammadiyah, yang harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya,” kata Erma. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *