Mocimu.id, Dukuhturi – Dalam upaya meningkatkan literasi digital di kalangan siswa, MTs Muhammadiyah Dukuhturi mengadakan pelatihan editing video yang melibatkan para guru dan siswa pada (08/02). Kegiatan ini berlangsung dengan penuh antusias, di mana peserta diberikan kesempatan untuk mengeksplorasi kreativitas mereka melalui teknologi digital. Pelatihan ini tidak hanya mengajarkan teknik dasar editing, tetapi juga melatih siswa berpikir kritis serta mengembangkan ide-ide orisinal dalam menciptakan konten yang menarik.
Salah satu fokus utama dalam pelatihan ini adalah pembuatan video kreatif bertemakan pengenalan MTs Muhammadiyah Dukuhturi. Para siswa dilatih untuk menyusun konsep video yang menarik dan informatif, yang nantinya akan digunakan sebagai media promosi sekolah di berbagai platform media sosial. Langkah ini diambil sebagai bagian dari strategi sekolah dalam Sistem Penerimaan Murid Baru (PMB) Tahun Ajaran 2025/2026, dengan melibatkan siswa secara langsung dalam upaya memperkenalkan MTs Muhammadiyah Dukuhturi kepada masyarakat luas.
Menurut Moh. Muzaki, bagian Kesiswaan MTs Muhammadiyah Dukuhturi, tujuan dari pelatihan ini adalah memberikan kesempatan kepada siswa untuk berkontribusi dalam mempromosikan sekolah mereka sendiri. “Kami ingin siswa lebih percaya diri dan aktif dalam mengenalkan MTs Muhammadiyah Dukuhturi melalui media sosial yang mereka miliki. Dengan begitu, mereka bisa belajar sekaligus ikut serta dalam proses penerimaan siswa baru,” ujarnya.
Pelatihan ini menghadirkan Raikhan dari Media Komunikasi PCPM Dukuhturi dan Ilyas dari Lazismu Kabupaten Tegal sebagai pemateri utama. Mereka membimbing peserta dalam aspek teknis editing video, mulai dari pengambilan gambar, penyuntingan, hingga strategi penyebaran konten di media sosial agar lebih efektif. Dengan dukungan dari berbagai pihak, program ini diharapkan mampu memberikan manfaat jangka panjang bagi siswa dalam mengasah keterampilan digital mereka.
Melalui kegiatan ini, MTs Muhammadiyah Dukuhturi berharap dapat mencetak generasi muda yang tidak hanya melek teknologi, tetapi juga mampu memanfaatkannya secara produktif dan kreatif. Selain itu, pelatihan ini juga menjadi ajang pembelajaran bagi siswa dalam memahami pentingnya branding dan promosi di era digital. Diharapkan, ke depannya para siswa semakin aktif dalam menciptakan konten edukatif yang bermanfaat bagi sekolah maupun masyarakat luas.
