Mocimu.id – Program Studi S-1 Farmasi Universitas Muhammadiyah Tegal (UM Tegal) melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa pelatihan pembuatan sabun cuci piring. Acara ini diselenggarakan di Balai Desa Karangjongkeng, Kecamatan Tonjong, Kabupaten Brebes, dan bertepatan dengan pertemuan rutin PKK Desa Karangjongkeng (30/11).
Pelatihan ini bertujuan memberikan pengetahuan kepada masyarakat, khususnya ibu-ibu, mengenai cara pembuatan sabun cuci piring dengan bahan sederhana yang mudah diperoleh dan biaya yang terjangkau. Kegiatan ini dipandu oleh Putri Deti Ratih, dosen bidang kimia Prodi Farmasi UM Tegal, yang memberikan materi sekaligus mendemonstrasikan langkah-langkah pembuatan sabun cuci piring.
Kegiatan dimulai dengan penjelasan detail mengenai proses pembuatan sabun, termasuk pengenalan bahan-bahan yang digunakan beserta fungsinya. Setelah sesi teori, dilanjutkan dengan demonstrasi langsung. Para peserta yang dibagi ke dalam empat kelompok kemudian mencoba membuat sabun cuci piring sendiri di bawah bimbingan tim dari UM Tegal. Hasil sabun cuci piring yang dibuat pun dibawa pulang oleh masing-masing peserta sebagai oleh-oleh.
Antusiasme ibu-ibu PKK Desa Karangjongkeng terlihat sangat tinggi. Mereka menyambut baik pelatihan ini karena penggunaan bahan dan alat yang sederhana membuat pembuatan sabun menjadi mudah dipraktikkan di rumah. “Saya sangat senang mengikuti pelatihan ini, ternyata membuat sabun cuci piring tidak sulit. Ini bisa menjadi peluang usaha rumahan,” ujar salah satu peserta dengan semangat.
Putri Deti Ratih menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan keterampilan warga, tetapi juga memberikan peluang bagi masyarakat untuk menciptakan usaha rumahan. “Dengan keahlian membuat sabun cuci piring ini, kami berharap ibu-ibu bisa menjadikannya sebagai alternatif usaha rumahan untuk meningkatkan pendapatan keluarga,” ungkapnya.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dari perangkat Desa Karangjongkeng. Kepala Desa Karangjongkeng menyampaikan harapannya agar pelatihan serupa dapat terus dilaksanakan untuk memberikan manfaat lebih besar bagi masyarakat desa. “Kami sangat berterima kasih kepada UM Tegal atas kegiatan ini. Semoga kolaborasi ini terus berlanjut dan semakin banyak program yang bermanfaat untuk warga kami,” ujarnya.
Pengabdian kepada masyarakat seperti ini menjadi wujud nyata kontribusi perguruan tinggi dalam mendukung pemberdayaan masyarakat desa. Dengan keahlian yang didapat, diharapkan ibu-ibu PKK Desa Karangjongkeng dapat lebih mandiri secara ekonomi sekaligus menciptakan produk ramah lingkungan yang bermanfaat.
