Mocimu.id – Suasana penuh syukur dan kebahagiaan mewarnai Resepsi Milad ke-112 Muhammadiyah yang dirangkai dengan Grand Opening Gedung Zam-Zam RS PKU Muhammadiyah Temanggung (23/11). Gedung baru ini diresmikan langsung oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir, yang turut memberikan pesan inspiratif kepada hadirin.
Dalam sambutannya, Haedar Nashir menyampaikan rasa syukur atas capaian Muhammadiyah selama lebih dari satu abad. “Alhamdulillah, dalam usia 112 tahun ini, Muhammadiyah telah menjadi pelopor dalam dakwah pencerahan, pendidikan modern, pelayanan kesehatan, hingga pemberdayaan perempuan melalui ‘Aisyiyah. Peresmian gedung ini adalah wujud nyata komitmen kami dalam melayani umat,” ujarnya.
Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah, Tafsir, turut memberikan apresiasi. Ia menegaskan bahwa Muhammadiyah akan terus eksis memberikan kebermanfaatan yang abadi bagi masyarakat. “Semoga semangat menghadirkan kemakmuran untuk semua terus menjadi bagian dari kiprah Muhammadiyah,” harapnya.
Pj Bupati Temanggung, Hary Agung Prabowo, menyampaikan penghargaan atas kontribusi Muhammadiyah di wilayah tersebut. “Muhammadiyah telah menghadirkan berbagai fasilitas sosial yang bermanfaat, termasuk gedung baru ini yang menjadi bukti nyata kiprah positif Muhammadiyah untuk masyarakat Temanggung,” ujarnya.
Makmun Pitoyo, tokoh Muhammadiyah Temanggung, menyampaikan rasa syukurnya atas peresmian Gedung Zam-Zam. Ia mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak, termasuk jamaah Muhammadiyah Jawa Tengah yang turut hadir dan mendukung perkembangan RS PKU Muhammadiyah Temanggung.
Gedung Zam-Zam RS PKU Muhammadiyah Temanggung merupakan simbol perkembangan pesat sejak berdirinya RS ini pada tahun 1989 di atas tanah wakaf seluas 500 meter persegi. Gedung baru ini dilengkapi dengan fasilitas modern, termasuk ruang IGD, radiologi, 22 poliklinik spesialis, dan alat terapi transcranial magnetic stimulator (TMS) untuk pasien stroke, depresi, dan gangguan saraf.
Di lantai tiga tersedia ruang ICU dan ruang operasi, sementara lantai empat melayani pasien jantung dengan fasilitas cathlab serta kamar rawat VIP. Tidak hanya itu, lantai enam dirancang sebagai ruang pertemuan dan kafe, menjadikan gedung ini lebih dari sekadar pusat pelayanan kesehatan, tetapi juga ruang interaksi sosial yang nyaman.
Dengan peresmian ini, Muhammadiyah kembali menunjukkan dedikasinya dalam memberikan pelayanan terbaik bagi umat. Gedung Zam-Zam menjadi bukti nyata semangat swadaya masyarakat yang dikelola untuk kemajuan bersama, mengukuhkan kiprah Muhammadiyah dalam mencerahkan dan memakmurkan kehidupan umat.